5.3 magnitude earthquake rattles Kaimana in West Papua

Thursday, October 11, 2012
Tranlate: Whens Tebay
 

Peta Papua Barat (temananak.com)

 

Jayapura, An earthquake measuring 5.3 on the Richter scale (SR) rocked Southeast Kaimana, West Papua, on Thursday (11/10), at 10:07 pm CDT.

According to the Meteorology, Climatology and Geophysics (BMKG), the location of the earthquake is located at 4.56 south latitude - longitude 134.05 east. According to Reuters, The epicenter was located about 103 kilometers towards the landmark Kaimana, with a depth of 10 kilometers.

Until this news was revealed, there were no reports of authorities and society, associated damage or casualties caused by the earthquake. (TMA)

source: GATRAnews

OPM military speed boat fired two wounded soldiers

Pasukan elite RI. ©2012 Merdeka.com/Reuters

Reporter: Ramadhian Fadillah
Thursday, October 11, 2012 
Tranlate: Whens Tebay

Two members of the TNI Battalion 753 joined in securing elections Paniai, suffered gunshot wounds caused attack separatist group National Liberation Army / the Free Papua Movement (TPN / OPM).

Police Chief Adjunct Senior Commissioner Paniai Diantje Anthon explained that the incident occurred on Thursday at around 14:00 CEST around the River Kebo I, Kebo District, Paniai. If it was a handover of security personnel belonging to the elections in the district are located in the interior of Papua, on Thursday (11/10). Thus quoted between.

Both members of Battalion 753, the PFC Aris suffered gunshot wounds in the hands and feet, while the PFC Arisoni Wembi suffered gunshot wounds to the hand and is still handled Paniai District Hospital medical team.

Anthon AKBOP Paniai Police said the incident Diantje assault committed TPN / OPM took place at around 13:00 CET when security forces from Paniai Police members, mobile police and military-led AKP Julius Bobi depart from the port speed boat, Aikai, which is located at the end of the runway Enarotali airfield, the capital of Paniai District Kebo headed by speedboat.

When using a third party that entered the mouth of the River speedboat Kebo, suddenly TPN / OPM attack by firing speed boat ride accompaniment members.

As a result of the TPN / OPM two wounded military members and one speedboat sinks. According to Anthon AKBP Diantje, the attack was rewarded members of the TNI / Police resulting firefight and trying to get back to Enarotali group.

When asked where the attackers of the group, Chief Diantje admit, not knowing for sure who did the attack TPN / OPM from which group.

Election Paniai who are now entering the stage of voting scheduled for October 13 next.

[ian]

source: Merdeka.com

Tanah

(Ilustrasi, kasamaproject.org)

 Oleh: Whens Tebay

“Tanah kami lebih berharga dari pada uang anda. Tanah ini akan abadi. Ia tidak akan musnah meskipun di bakar api. Selama matahari masih bersinar dan air masih mengalir, tanah ini akan ada disini untuk memberi kehidupan kepada manusia dan binatang. Kami tidak bisa menjual kehidupan manusia dan binatang; karena itu kami tidak bisa jual tanah ini. Ia di letakan disini oleh Roh Agung untuk kami dan kami tidak bisa menjualnya karena ia bukan milik kami.”

“anda bisa menghitung uangmu dan membakarnya dalam waktu singkat, tetapi hanya Roh Agung yang bisa menghitung pasir dan rumput di daratan ini. Sebagai hadia kepda anda, kami akan memberi kepadamu apapun milik kami yang bias anda bawah, tapi tanah tak akan kami berikan.”

Stop jual-jual tanah, karena tanah lebih berhara dari pada uang yang akan di gunakan hanya sesaat.

Inilah 5 Pemain Yang Lolos Seleksi Persipura

Ricky Kayame dan Fandri Imbiri, dua dari lima pemain yang lolos seleksi Persipura

JAYAPURA – 5 dari 13 pemain yang menjalani seleksi di Tim Mutiara Hitam Persipura Jayapura akhirnya dinyatakan lolos dan bergabung bersama Boaz Solossa dan kawan-kawan untuk mengarungi Liga Super Indonesia musim kompetisi 2012/2013, kelima pemain tersebut adalah, Nur Affandi, Fandri Imbiri, Gabriel Taurui, Victor Numberi dan Ricky Kayame.

Ada lima pemain yang kita ambil, dan yang kita lihat adalah kemampuan, mental, prospek, dan ketrampilan individu pemain, itu penilaiannya, berdasarkan diskusi tim pelatih dan dari hasil pemantauan kita, akhirnya kita putuskan  pemain-pemain itu yang kita ambil,” jelas Pelatih Kepala Persipura, Jacksen Tiago.

Jacksen berharap agar pemain yang direkrut agar tidak cepat puas dan terus belajar dan berlatih untuk meningkatkan kemampuan agar bisa menjadi pemain yang lebih baik lagi,”Kita merasa bahwa pemain yang kita rekrut ini adalah pemain yang punya prospek dan memiliki karakter yang cukup baik untuk menjadi calon pemain masa depan Persipura,” harapnya.

Ditambahkan oleh Jacksen, bahwa sebenarnya ada banyak pemain yang punya kemampuan, tetapi kita lihat ada berbagai faktor yang menjadi pertimbangan kita,”Ada beberapa alasan diluar lapangan, termasuk kebutuhan tim. Kalau saja kita punya tim bayangan, saya ingin mereka semua kita tahan dan latih disana,” ungkap Jacksen. (bom/bom/l03)

sumber: Binpa